Quotes Of Sebuah Usaha Melupakan.

Quotes Of Sebuah Usaha Melupakan.

- Kamu tahu rasanya dikhianati? Seseorang yang kamu cintai sepenuh hati hanya menjadikanmu 'pengaman' untuk membuatnya terbang lebih tinggi. Setelah iya tumbuh jauh, kamu pun dijatuhkan tanpa peduli. Kamu dibiarkan terbaring dalam penderitaanmu. Kamu merasa tiba-tiba hilang arah. Rencana-rencana yang kamu susun menjadi tak tertata lagi. Kamu benar-benar tak tahu harus berbuat apa waktu itu. Kamu ingin marah, benci, sedih, semua seolah tak terkendali hingga akhirnya kamu menyadari, dia bukan yang terbaik untuk memiliki hatimu. - Sebuah Usaha Melupakan.

- Hidup terlalu pendek untuk dihabiskan dengan kesedihan berkepanjangan. Aku belajar menerima diri; bahwa aku memang bukan orang yang kau inginkan. Kelak, suatu hari nanti kau juga harus belajar menyadari. Bahwa kau sudah kulupakan dan bukan orang yang penting kemudian. - Sebuah Usaha Melupakan.

- Katanya, hidup adalah pilihan. Tetapi kenapa aku tidak bisa memilih untuk tetap membuatmu bersama denganku? Kenapa justru langkah-langkah membawamu pergi? - Sebuah Usaha Melupakan

- Tidak ada gunanya mengenang seseorang yang sudah tidak ingin pulang! - Sebuah Usaha Melupakan

- Aku barangkali hanyalah sehelai daun di antara rimbunnya hidup yang kau punya. Kau punya ranting dan dahan, serta batang yang kuat. Sementara aku semakin hari semakin menguning. Pelan-pelan mulai digoyah oleh angin. Kau bisa dengan mudah melepasku. Namun, jatuh dan berterbangan tanpa arah bukanlah hal yang menyenangkan. Aku melayang-layang tanpa tujuan. Jatuh ke tanah. Lalu dipaksa menyerah. Dipaksa ikhlas akan hal-hal yang tak ingin kulepas. Aku ingin bertanya. Pada bagian ini apakah yang menyenangkan dari jatuh cinta? - Sebuah Usaha Melupakan

- Akhirnya aku belajar melepasmu, bukan karena aku tidak lagi mencintaimu. Bukan juga karena sayangku sudah habis dilam hati. Namun aku sadar, mencintaimu sendirian bukanlah cinta yang wajar. - Sebuah Usaha Melupakan

- Sebab, aku tahu cinta terbaik akan selalu pulang, jika kau tidak kunjung datang, barangkali kau memang ditakdirkan sebatas kisah yang hanya layak tersimpan sebagai kenang. - Sebuah Usaha Melupakan

- Tidak semua orang benar-benar berani melepaskan meski sudah dibunuh paksa hatinya. - Sebuah Usaha Melupakan

- Bagiku, mencintaimu adalah perasaan terdalam yang pernah kumiliki. Dan kini, aku sudah tenggelam dalam kehilangan sepenuh hati. - Sebuah Usaha Melupakan

- Setelah hari-hari yang sedih berlalu. Aku menyadari satu hal; yang bukan untuk ku sekeras apapun kupaksakan, tetap saja tak akan menjadi milikku. Yang kuperjuangkan sekuat usahaku, jika kau tak memperjuangkanku sepenuh hatimu, tetap saja kita akan berlalu. - Sebuah Usaha Melupakan

- Kamu tahu? Ada satu bagian yang terasa melelahkan. Saat kamu mencoba memenuhi apa yang seseorang butuhkan, setelah semuanya kamu usahakan, kamu hanya mendapatkan perlakuan tak baik. Kamu tetap saja dianggap kurang. Kamu tidak pernah genap. Kamu harus lebih ini, harus begitu. Dibanding-bandingkan. Kadang, kamu hanya perlu memahami. Apakah hidupmu hanya berjalan untuk melihat seseorang berambisi? Apakah hidupmu untuk memenuhi tujuan orang lain? Seseorang yang tak bersyukur atas apa yang kamu capai untuknya.